Hari ini saya baru sedikit membaca buku kecil bermanfaat besar karya Dr. Wayne Dyer. Setelah membaca buku itu, walaupun baru masih bagian awal, saya seperti diingatkan akan kebiasaan dan pikiran yang banyak menghantui kita. Saya sengaja memakai kata 'menghantui', karena sifat kebiasaan dan pikiran kita memang banyak yang menjadi buram, terpenjara, tertutup karena banyak hal.
Pikiran tertutup itu bisa saja dari ketakutan-ketakutan orang di sekeliling kita yang akhirnya menjadi ketakutan kita. Juga bisa karena takhyul yang banyak kita dengar, dan akhirnya kita percaya kepadanya. Bisa juga karena karena cerita-cerita yang kita dapatkan dari berbagai sumber. Juga dari mitos-mitos yang beredar di masyarakat.
Sebetulnya, masih banyak juga pikiran kita terkungkung karena suntikan orangtua, keluarga, teman-teman. Juga banyak terjadi, pikiran kita terkungkung karena pendapat dari orang-orang yang dipuja-puja karena alasan yang jarang atau tidak pernah diselidiki. Kita meyakini pernyataan orang itu hanya karena kita memujanya.
Tidak jarang juga kita berpikiran tertutup karena sesuatu yang kita dapatkan dari sekolah. Sekolah melalui guru, sering juga menciptakan pikiran kita tidak terbuka karena paham atau ajaran yang sebetulnya juga tidak valid. Misalnya, kata guru, "Sudah, jangan mempertanyakan kata guru, yakini saja, karena guru selalu benar!"
Saya punya teman yang yakin betul, bahwa hari-hari tertentu tidak boleh melakukan sesuatu. Bahkan sesuatu itu pun hal yang baik.
Bagi saya pikiran seperti ini bukan hanya membatasi diri tapi sudah mengerangkeng pikirannya, dan akibatnya mengerangkeng tindakannya.
---
No comments:
Post a Comment